Sabtu, 25 Mei 2013

Tehnik Vokal Yang Baik

TEKNIK VOCAL adalah : Cara memproduksi suara yang baik dan benar, sehingga suara yang keluar terdengar jelas, indah, merdu, dan nyaring.


1. *Teknik Pernafasan (Ini merupakan motor penggerak).
Dalam bernyanyi, pernafasan itu sangat penting karena bernafas dengan baik akan sangat membantu
dalam membentuk suara serta dapat memenuhi prasering atau panjang dan pendeknya suatu kumpulan nada, ada bermacam-macam olah pernafasan, yaitu :

a. Pernafasan CLAVICULAIR (dengan memakai pundak).

b. Pernafasan COSTROL (dengan dada).

c. Pernafasan DIAFRAGMA (ini yang paling baik).


**Proses atau cara melatih pernafasan yang baik dan benar :

Pernapasan yang buruk akan mengakibatkan produksi suara yang buruk, teknik pernapasan yang tidak benar akan
menghasilkan suara yang tidak berkualitas.Menghirup napas yang baik untuk menyanyi adalah menggunakan mulut dan hidung secara bersama-sama, terutama pada waktu menghirup dengan cepat dan dalam jumlah yang banyak.


*Cara bernapas yang baik pada saat bernyanyi sebagai berikut :
~ Jangan menggunakan cara pernapasan di mana pada waktu menghirup udara, dada dan bahu terangkat, ini membuat leher menjadi tegang dan mengganggu produksi suara.

~ Padawaktu bernapas daerah sekitar lingkar perut mengembang dan pada waktu membuang napas mengempis. Pada waktu menghembuskan napas untuk memproduksi suara, otot-otot di sekitar perut mengencang dan secara konstan mendorong ke dalam (mengempis) dengan berlahan-lahan dan terus-menerus sampai kalimat lagu habis. Ini yang disebut SUPPORT dan SUSTAIN.


2. *Intonasi (Penguasaan Notasi).
Intonasi adalah pembidik nada yan tepat atau menyanyikan nada dengan tepat. Untuk bisa memiliki
intonasi yang baik, kita sebaiknya berlatih dengan alat music seperti piano atau keyboard supaya nada yang kita mainkan pasti dan terkontrol. Tapi hal ini dapat diakali jika kita tidak memiliki alat music tersebut. Kita bisa merekam suara piano tersebut di handphone kita dan kita dapat pelajari sewaktu-waktu.
Contoh :
Kita dapat memainkan tangga nada C kemudian D dan E secara berurutan di piano atau gitar(mungkin kita bisa minta teman kita untuk memainkannya), kemudian kita rekan di handphone. Nada yang dapat direkam mungkin adalah sebagai berikut :
~ Secara Ascending : Do Re Mi Fa Sol La Si Do dan Descending : Do Si La Sol Fa Mi Re Do

Anda bisa melakukan variasi lain misalnya :
~ Secara Ascending : Do Re Mi Fa Re Mi Fa Sol Mi Fa Sol La Si Sol La Si Do dan Descending : Do Si La Sol Si La Sol Fa La Sol Fa Mi Sol Fa Mi Re Fa Mi Re Do

3. *Irama, Birama dan Tempo.
Seorang penyanyi yang baik seharusnya belajar untuk bisa menguasai bermacam-macam irama atau jenis
aliran music seperti : Chaca, Pop, Waltz dan sebagainya. Dia juga harus mengetahui birama lagu, apakah 4/4, ? atau 2/4, dan mesti mengikuti tempo (lambat-cepat) lagu.

4. *Penguasaan Artikulasi (pengucapan kata).
Seorang penyanyi selain harus menguasai dan mengahfalkan syair (lirik) lagu dengan baik, juga harus
mengucapkan kata-katanya dengan jelas dan tegas. Untuk membantu agar dapat memberi “jiwa” pada
lagu tersebut, harus juga memahami isi dan maksud yangterkandung dalam lagu. Ada beberapa cara praktis untuk meningkatkan artikulasi anda, yaitu dengan mengucapkan vocal : A I U E O

5. *Tehnik Vibrasi.
Vibrasi adalah suatu bentuk suara yang bergetar dan bergelombang dalam tehnik oleh vocal, vibrasi ini
merupakan tahap finishing. Fungsinya biar terdengar lebih merdu dan indah. Kalau mau tahu contoh vibrasi yaitu ketika seseorang tertawa terbahak-bahak, suara akan terdengar bergetar dan bergelombang. Kemudian dalam dunia tarik suara, bentuk dasar tersebut dikembangkan menjadi sebuah tehnik dalam bernyanyi yang disebut vibrasi.

6. *Sikap Tubuh Dan Kondisi Saat Menyanyi.

Selain hal-hal diatas, ada hal lain yang harus diperhatikan, yaitu sikap tubuh dalam bernyanyi, baik dalam latihanmaupun pada saat kita sedang tampil di panggung/podium. Mengapa sikap tubuh sangat berpengaruh pada sirkulasi nafas yang merupakan unsur penting dalam bernyanyi. Sikap ini harus dilatih, baik sikap duduk maupun sikap berdiri.

sikap tubuh sangat mempengaruhi produksi suara seorang penyanyi baik penyanyi solo maupun penyanyi paduan
suara. Pada saat menyanyi tubuh harus dalam kondisi yang rileks (bukan santai). Tubuh yang rileks dimaksudkan agar suara yang dihasilkan juga rileks dan tidak tegang. Untuk menciptakan suasana yang rileks sebelum bernyanyi
diperlukan suatu relaksasi atau pelemasan tubuh dengan cara bersenam, memijat, dll.

Relaksasi perlu dilakukan pada saat latihan dan juga pada setiap sebelum penampilan, apalagi pada saat berlomba. Mental yang tegang mengakibatkantubuh menjadi tegang pula, sehingga suara yang dihasilkan tidak maksimal.Posisi tubuh dalam menganyi harus mendapat perhatian. Posisi yang baik adalah berdiri dengan membagi beban yang sama pada dua kaki dan menempatkan kaki sedemikian rupa sehingga menjadi seimbang, terutama agar tubuh juga dapat ikut bergerak mengkespresikan dari lagu yang dinyanyikan.

Pada posisi menyanyi sambil duduk, posisi tubuh bagian pinggang ke atas harus dalam kondisi yang sama dengan posisi tubuh bagian pinggang ke atas pada saat sedang berdiri. Posisi tubuh yang gagah sangat dibutuhkan.Ekspreasi wajah pada saat menyanyi juga sangat menentukan. Pada saat mengambil nada-nada yang tinggi perlu konsentrasi dalam menyanyikannya, maka alis dapat dinaikan, serta pipi seperti seorang yang sedang tersenyum dan jangan lupa untuk membuka mulut yang lebar sesuai dengan ketentuan yang biasa dilakukan dalam menyanyi.

Pada saat menyanyi memang nampak wajah akan terlihat jelek, namun suara yang dihasilkan akan jauh lebih berkualitas dibandingkan dengan kalau kita menyanyi hanya ingin menampilkan penampilan saja.

UNSUR-UNSUR TEKNIK VOCAL :

   Artikulasi, adalah cara pengucapan kata demi kata yang baik dan jelas.
   Pernafasan adalah usaha untuk menghirup udara sebanyak-banyaknya, kemudian disimpan, dan dikeluarkan sedikit demi sedikit sesuai dengan keperluan.
   Phrasering adalah : aturan pemenggalan kalimat yang baik dan benar sehingga mudah dimengerti dan sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku.
   Sikap Badan : adalah posisi badan ketika seseorang sedang nyanyi, bisa sambil duduk, atau berdiri, yang penting saluran pernafasan jangan sampai terganggu.
   Resonansi adalah : usaha untuk memperindah suara dengan mefungsikan rongga-rongga udara yang turut bervibrasi/ bergetar disekitar mulut dan tenggorokan.
   Vibrato adalah : Usaha untuk memperindah sebuah lagu dengan cara memberigelombang/ suara yang bergetar teratur, biasanya di terapkan di setiap akhir sebuah kalimat lagu.
   Improvisasi adalah usaha memperindah lagu dengan merubah/menambah sebagian melodi lagu dengan profesional, tanpa merubah melodi pokoknya.
   Intonasi adalah tinggi rendahnya suatu nada yang harus dijangkau dengan tepat.

Syarat-syarat terbentuknya Intonasi yang baik :

Pendengaran yang baik

Kontrol pernafasan

Sabtu, 03 November 2012

lirik lagu cakra khan - Harus Terpisah

Cakra khan – Harus terpisah

Sendiri, sendiri ku diam, diam dan merenung
Merenungkan jalan yang kan membawaku pergi
Pergi tuk menjauh, menjauh darimu
Darimu yang mulai berhenti, berhenti mencoba
Mencoba bertahan, bertahan untuk terus bersamaku
Reff;    Ku berlari, kau terdiam. Ku menagis, kau tersenyum
Ku berduka, kau behagia. Ku pergi, kau kembali
Ku coba meraih mimpi, kau coba tuk hentikan mimpi
Memang kita takkan menyatu
Bayangkan, bayangkan ku hilang, hilang tak kembali
Kembali untuk mempertanyakan lagi cinta
Cintamu yang mungkin, mungkin tak berarti
Berarti untukku rindukan
*Back to reff
Kini harusnya kita coba saling melupakan
Lupakan kita pernah bersama
Ku berlari, kau terdiam. Ku menagis, kau tersenyum
Ku berduka, kau bahagia. Ku pergi, kau kembali
Ku coba meraih mimpi, kau coba tuk hentikan mimpi
Memang kita takkan menyatu